Kairo – Pada 14 Juni 2023, Auzi’na Azmal Umuur selaku Presiden PPMI Mesir 2022/2023 melakukan perjalanan dinas dengan beberapa misi, di antaranya: memastikan seluruh pembicara 2000 Lc untuk Negri, membangun jaringan baru di legislatif Republik Indonesia, melakukan MoU dengan berbagai pihak, mendekatkan diri ke OIAA, Jaringan Alumni Timur Tengah dll.
Malam hari sejak landing di Indonesia, Auzi’na langsung merumuskan dan menghubungi berbagai pihak guna melakukan kunjungan dengan pihak-pihak terkait, dengan bermodalkan kontak dari presiden PPMI 2021/22 Ahsanul Ulil Albab, Auzi’na lalu menghubungi serta melanjutkan hubungan baik yang sudah dibuat oleh Ahsan.
Setelah menyelesaikan segala hubungan lama, Auzi’na langsung memastikan seluruh pembicara dan targeted speaker, dengan segala dinamikanya, akhirnya dapat terealisasikan bahwa para pembicara mau untuk memberikan wejangan serta gamabaran bagaimana peta pengabdian para Alumni Azhar di Inonesia.
Dalam kesinambungannya dengan organisasi Persatuan Pelajar Indonesia Dunia, Auzi’na melakukan pertemuan sebanyak dua kali dengan ketua PPID berikut wakil dan koord PPIDK TIMTENGKA. Dalam pertemuan tersebut banyak sekali pertukaran pikiran, masukan, kolaborasi serta sinergitas antara PPMI Mesir dan PPI Dunia.
“Hubungan ini harus terus dijaga, tidak ada organisasi besar yang maju sendirian” ucap Auzi’na Azmal Umuur, setelah mengunjungan kantor DPR RI, bertemua dengan ketua DPR, wakil ketua DPR, Wakil ketua MPR RI. PPMI sangat dihargai dimanapun ungkap Auzi’na, kendatii demikian perlu adanya dorongan untuk bertemu dan sambung rasa dengan berbagai pihak.
PPMI Mesir juga menyambung silaturahim dengan berbagai lembaga Pendidikan, seperti UIN Syarif, UIN Suka, Forum Silaturarahim Pondok Pesantren se-Banten, pun daerah Jawa barat. Tidak sampai di sana PPMI Mesir melakukan MoU dengan The Sulthan Academy yang bergerak dalam bidang pelatihan pekerja professional. Di sisi lain melalui TGB, MNC Grup siap memberi pelatihan kepada apara calon alumni Azhar guna kebaikan Bersama kedepannya. Tidak lupa juga PPMI pun bersilaturahim dengan lemaba yang mau dan bisa memfasilitasi alumninya untuk pergi melanjutkan studi di barat dan Australia serta Taiwan.
“Ini bukti bahwa perang harus segera diselesaikan, saatnya Azhari bersinergi” tutupnya pada sesi wawancara sore ini.